Dalam Rangka Peningkatan SDM, Yayasan Santha Yana Dharma MGPSSR melanjutkan program diklat Kepemangkuan, Serati, dan Bhawati

 02 Februari 2023   

Dalam Rangka Peningkatan SDM, Yayasan Santha Yana Dharma MGPSSR melanjutkan program diklat Kepemangkuan, Serati, dan Bhawati

Rapat Yayasan Santha Yana Dharma

PEGUYANGAN, Program Diklat ini dibahas langsung dalam rapat panitia yang dilakukan di Pasraman Widya Graha Kepasekan (30/1/2023). Yayasan Santha Yana Dharma yang mendapat tugas dalam pengembangan SDM ini juga melakukan persiapan merancang dan juga pengaturan organisasi dalam kegiatan Diklat Serati, Kepemangkuan, Dan Calon Bhawati. 

"Untuk  diklat ke depan ini, materi dan juga tutor diklat akan diminta petunjuk baik dari akademisi maupun dari Ida Sulinggih Ida Pandita Mpu" Dalam keteranganya Bapak Made Raka yang merupakan Ketua Bidang V yang mebidangi Bagian Usaha, Dana, dan Umum dan juga Ketua Yayasan Santha Yana Dharma. 

Selain itu, kepanitiaan diklat akan dibagi dalam bidang yang mempersiapkan kurikulum, sarana prasarana yang baik, dan juga bidang kesekretariatan sehingga kegiatan diklat ini berjalan profesional. Ditambah lagi, diklat yang berlangsung akan di bawah pembinaan Departemen Agama, PHDI, Dan Universitas Hindu. 

Dengan persiapan yang matang dalam diklat ini diharapkan meningkatkan mutu pendidikan dan kualitas SDM. Ini sejalan dengan program MGPSSR hasil Mahasabha X 2019 yakni meningkatkan kualitas SDM.

TAGS :

Kontak


Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi
Alamat

Widyagraha Kepasekan, Jalan Cekomaria 777, Peninjoan, Peguyangan Kangin, Denpasar Utara, Bali, Indonesia.

Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi
Phone

081239672828

Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi
Email

sekretariat@mgpssr.or.id

Lokasi


Facebook


Website Resmi Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi

"Selaku Menteri Agama, saya merasa sangat berbahagia berada di tengah-tengah bapak dan ibu sekalian pada Website Resmi Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi ke X. Ini penting bagi saya, acara lima tahun sekali. Bayangkan, jika ini terjadi berarti saya akan hadiri ini yang pertama dan terkahir," kata Fachrul Razi diikuti tepuk tangan Semeton Pasek yang hadir.

Menag berpesan agar suasana kerukunan yang ada tetap terjaga dan dapat ditunjukkan pada pertemuan MGPSSR ke X ini. Aaran agama Hindu perlu diinternalisasi agar umat menjalankan dharma dalam segala bidang profesi untuk kebahagiaan dunia dan akhirat.

"Saya berharap MGPSSR perlu merumuskan ke arah perkembambangan zaman dan era disrupsi," harap Menag.

Gubernur Bali I Wayan Koster menjelaskan bahwa MGPSSR adalah musyawarah semeton Pasek di Bali. Semeton Pasek merupakan salah satu klan dan menjadi keluarga yang terbesar di Bali, lebih 60 persen dari seluruh jumlah penduduk yang ada.

"Ini harus di kelola dengan baik dan apik," kata I Wayan Koster.

Dijelaskan I Wayan Koster, Maha artinya besar, dan Sabha artinya pertemuan. Gelaran ini merupakan acara yang ke X yang dilakukan dalam lima tahun sekali. Ini berarti sudah 50 tahunan berdiri.

"Gelaran ini menjadi istimewa, karena ini yang pertama dihadiri oleh Menteri Agama, di tengah-tengah masyarakat klen Pasek," tambah I Wayan Koster.

Diakui Gubernur, masyarakat Bali pada realitasnya sangat toleran, cinta NKRI, cinta Pancasila, dan senantiasa bersama-sama membangun Bali yang lebih baik, damai sejahtera.

Acara dimulai dengan tari penyambutan, tari Puspanjali dari Sanggar Difabel Dewata Gianyar, dilanjutkan doa agama Hindu.

Tampak hadir Dirjen Bimas Hindu I Ketut Widnya, Rektor IHDN Denpasar I Gusti Ngurah Sudiana, Kakanwil Kemenag Provinsi Bali I Nyoman Lastra, Ketum MGPSSR, perwakilan MGPSSR pusat dan daerah se-Indonesia.